Sebisa harap
menyanggah, agar rinduh tak runtuh
Tetap saja
ia terjatuh, menetes tepat di ubun-ubun kepalaku
Membawa
hayal pada harum senyum dari bibir mungilmu
Sekuat cinta
membekap mulut jengkrik malam
Tetap saja
nyanyian rindu merdu melantun
Memantul di
gendang telingaku,
Menghambur rindu
dalam mimpi malamku
Sebisa diam
menutup pikir agar tak lagi menghantar bayangmu
Tetap saja,
lamun pergi menjemput
Membawanya
pulang dalam bilik-bilik otakku
Rindu menolak pergi
Dan sepi
menjadi teman
Yogi Making
Wangatoa, Jumad
07/06/2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar