Senin, 19 September 2016

Kebarek Aku Merindu (Gadisku..Aku Rindu)


Aku mencarimu sebab aku merindu
Karena bulan tak pernah tahu kemana bintang bersembunyi
Tetapi mentari masih terus datang menggoda
Dan memberi khabar kalau kau hanyalah mimpi

Ku yakini, Kau bukan sang tak terlihat
Juga bukan sang gelap
Yang di tulis khalil gibran

Sebab aku merindu
Dan memaksa otakku untuk terus bermain-main dengan bayangmu
Kau bukan mimpi, karena pernah hadir dalam nyataku
Pemandangan di Gunung Batutara, By Yogi Making
Dan aku memujamu

Aku bukan tipe pria penebar gombal,
Namun keanggunanmu adalah sebuah kenyataan
Yang memaksa lisan ku ini untuk terus berucap
Dan melantunkan puisi pujian untukmu
Kau begitu menggoda, hingga tak kuasa kupalingkan wajah darimu

Cantik, Titisan dewakah kau?
Sebab begitu indah, dan dirimu begitu sempurna
Hingga kau mampu memaksa Wens Kopong untuk menulis syair lagu tentangmu

Teti koten mete lodo,
Ago pake lolon sinhan
Nulu naen di beresa helon uran goka.
Lera dai nelo kulitem bura lesu,
sedon nimun aku lewun hulen esa matak hala
Lali lein mete gere Kowa towe matan jahwan
Walen naen di berowot same kowa tawa
 Seni pai paha esiken kuma loran,
Barek natan aku tanhan lile bale yale kuran....
Hulen esa matak hala

Ah Kebarek..
Adai kau tau kalau aku memujamu
Maka tak ada lagi aksara yang keluar dari isi kepala
Dan Takkan ada lagi goresan yang mampu membuat kata indah
Kebarek, Go SUKHANO


Yogi Making, Wangatoa, 19/09/2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar